Senin, 21 April 2014

cinta terindah

Inilah rasa yang aku alami, aku sadar aku salah, aku sadar bahwa aku telah melukai wanita lain yang jelas-jelas itu sudah menjadi miliknya, tapi inilah yang aku rasakan saat ini aku menyayanginya, dan aku merasa nyaman ketika bersamanya.mengingat bagaimana dahulu aku mengenalnya, dengan hanya sebatas senyuman manis yang diberi dan kusambut dengan senyuman balik.aku tak mengenal siapa dia, hanya saja teman-temanku begitu akrab hingga akhirnya aku juga turut dalam kedekatan bersamanya.kelincahan ia dalam berbicara, mungkin itu yang menarik hatiku hingga aku mengaguminya.begitu pula dengannya, ntah dari mana memulainya namun saat ini kami sering berkomunikasi tanpa sepengetahuan yang lain.

teman-teman biasanya memanggilku dengan sebutan ndah, aku adalah seorang mahasiswi yang sedang mengambil jurusan ilmu hukum disalah satu universitas yang ada ditempat tinggalku.aku termasuk anak yang hyperaktif dan selalu ambil andil dalam setiap kegiatan yang ada dikampusku.siapa sih yang tidak mengenalku ? indah larasasti.mungkin mereka tau dimana aku tinggal apa saja kegiatan yang aku ikuti dan sebagainya, tapi tidak dengan perasaanku.mereka selalu bertanya lelaki mana yang kini telah mengisi hatiku, apakah satu kampus atau kampus tetangga dan sebagainya.sudah muak mungkin telinga ini mendengar celetukan mereka yang selalu mengolok-olokku.

ndah, ndah sampai kapan kamu harus hidup dengan kesendirian ? umur juga udah cukup, ayo dong cari pacar gih !

 itu merupakan salah satu pernyataan yang keluar dari ucapan teman-temanku.mereka selalu saja membuatku menjadi bahan candaan, bahkan tak heran pernah beberapa kali mereka ingin mengenalkanku dengan teman-teman dikampus lain, yaa dalam arti aku seolah-olah dijodohkan.tidaaaaakk !! aku tak suka hal yang seperti itu, bagiku cinta sejati itu kan datang dengan sendirinya, ia kan dipertemukan dalam ikatan suci.umurku kini menginjak usia 23 tahun dimana detik-detik terakhirku untuk meninggalkan kampus ini dengan berbagai ujian yang ada.skripsi ohhh skripsi.muak rasanya hari-hari diisi dengan tumpukan kertas yang selalu ada disekelilingku.Tapi ini sudah kewajiban setiap mahasiswa tingkat akhir.

hmmm....lalu bagaimana dengan dia ? *pikirku*

aku kan berpisah jarak dengannya, dan ini untuk waktu yang sangat lama.dia adalah sosok lelaki yang mampu membuat hatiku lebih berwarna dari biasanya.aku kan berpisah dengannya? ohh tidaaakk !!
mau dibawa kemana hubungan kami ini, hubungan yang telah begitu lama terjalin tanpa ada seorangpun yang tau.ikatan janji yang senantiasa berucap bahwa takkan ada yang dapat memisahkan kami kecuali maut, takkan ada yang dapat membolak-balik hati kami kecuali tuhan, takkan ada yang dapat merubah rencana kami kecuali takdir.Tuhaaaan....izinkan aku bersamanya, aku ingin menjadi makmum yang baik baginya, aku ingin mendapatkan imam yang baik untukku dan keturunanku.tapi apalah daya yang bisa kuperbuat saat ini, aku hanyalah sesosok wanita yang tak lain adalah pengganggu hubungan orang.

aku tau betapa kirana sangat menyayangi dia(aditya herlambang), dengan segala sikap yang selalu ia tujukan kepada lingkungannya, memberikan surprise party pada saat hari kelahirannya, bahkan menuruti segala kemauannya.aku juga wanita dan aku juga perasa, bagaimana jika kirana mengetahui ini, mengetahui bahwa aku dan adit mempunyai hubungan lebih dari yang ia tau hanya sebatas teman.aah,, ntahlah tak terbayang olehku bagaimana marahnya kirana terhadapku, bagaimana ia akan memojokkanku di area kampus.

kamis pun datang menghampiri hidupku, itu pertanda adit akan datang kerumahku.yaa aku mengerti dengan statusku yang bisa disebut sebagai 'selingkuhannya' aku mendapatkan waktu yang sedikit untuk terus bersamanya.

assalamualaikum, *ucapnya
waalaikumsalam, masuk ....

yaaa percakapan itu pun langsung dimulai tanpa ada basa-basi sedikitpun.
adit, tolong pilih antara indah dan kirana ? "tanyaku"
nahloh maksud kamu apa ? "jawabnya"
dit, kita udah terlalu lama menyembunyikan hubungan kita ini kepada semua orang,aku juga ingin mengenalkan kamu kepada teman-temanku yang lain, aku juga ingin bebas tanpa sembunyi-sembunyi seperti ini, aku juga ingin mengatakan kepada teman-teman kelasku bahwa aditya herlambang adalah pacarku, aku juga inginnnn........

tiba-tiba pembicaraanku dipotong olehnya"

stooooopp !!! apa maksud kamu ndah, aku nggak ngerti sama sekali dengan yang kamu ucapkan.pacar?
pacar darimana? sejak kapan kita pacaran ?

whaaaattttt ?? jadi selama ini hubungan kita kamu anggap apa ? apa maksudnya dengan setiap hari kamis kamu berkunjung kerumahku, mengajak nonton, jalan bareng, becanda bareng, bahkan janji yang pernah kita ucap dahulu, masih ingatkah ?

indaaaah, maafkan aku !!
mungkin ini saatnya kita akhiri apa yang telah kita perbuat, takkan ada yang bisa memisahkan kita kecuali tuhan yang telah membolak-balikkan perasaan ini dan membuat rencana yang lebih indah.aku sadar aku salah, aku sadar bahwa aku telah menyia-nyiakan orang sepertimu , orang yang care terhadap kesehatanku, orang yang selalu ada saat aku butuhkan dan orang yang selalu mensupport setiap kegiatan yang aku lakukan.tapi aku tak bisa memilihmu.maaaaaf !!
aku sudah bercerita kepada ibu tentang hal ini, tanpa restu orangtua semua takkan afdol rasanya bila dijalankan.ibu lebih memilih kirana untuk menjadi pendamping hidupku, tak ada yang bisa kuperbuat kecuali aku kan melihat ibu menangis.aku mohon mengerti lah dengan keadaanku...

tanpa sepatah katapun aku meninggalkan adit yang masih duduk diruang tamu.kubuka pintu kamarku laluuuu...
aku terisak tangis menahan segala kepedihan yang sedang kurasakan saat ini.bodohnya aku, bodohnya aku, bodohnya aku, menunggu dan terus dikhianati oleh orang-orang yang aku sayangi.tuhan apa salahku ? tak pantaskah aku mendapatkan cinta yang bagiku baik, tak pantaskah aku mendapatkan sayang yang bagiku tulus, kenapa semua ini bisa terjadi ? bodoh.bodoh.bodoh !! tak hentinya aku memaki diriku akan kejadian dihari ini, laluuuuu............

                                                                                                                        bersambung...

2 komentar: